Dipastikan masuk surga, tak membuat Nabi shalallahu alaihi wasallam surut dalam ibadah, begitu juga sahabat-sahabatnya yang dipastikan masuk surga. Sebaliknya, lebih giat lagi. Namun anehnya, yang dapat
' sertifikat abal-abal ' justru kepedean dengan tidak berbuat apa-apa, bahkan berani berbuat dosa.